Jakarta - Organisasi Yahudi terkemuka Amerika Serikat, Center Simon Wiesentehal yang berkantor di Los Angeles, Amerika Serikat meminta penyelenggara pameran patung lilin di Museum De Mata di Yogyakarta agar segera mungkin tidak memajang patung lilin Adolf Hitler yang berdiri membelakangi Kamp Konsentrasi Auschwitz. Center Simon Wiesentehal, organisasi yang gencar mengkampanyekan perlawanan terhadap penyangkalan sejarah Holocaust dan anti-Semit mengatakan, kehadiran patung Hitler, pemimpin Nazi yang membantai jutaan Yahudi telah mengolok-olok korban lilin Adolf Hitler diletakkan tak jauh dari patung lilin Presiden Jokowi di Museum De Mata, Yogyakarta, 8 November 2017. Kelompok HAM meminta patung ini segera dipindahkan dari museum tersebut. AP Baca Neo-Nazi Pawai di Jalan-jalan di Berlin, Jerman Center Simon Wiesentehal juga mengkritik latar belakang pameran patung lilin Hitler berupa foto ukuran besar kamp konsentrasi Auschwitz dan penggunaan slogan yang ditaruh di pintu masuk kamp Auschwitz, Arbeit Macht Frei, yang artinya Pekerjaan yang Membebaskanmu. "Segala hal tentang itu adalah salah. Sulit untuk menemukan kata-kata betapa hinanya itu. Latar belakangnya menjijikkan. Itu mengolok-olok para korban yang masuk ke sana dan tidak pernah keluar lagi," kata Rabi Abraham Cooper, pengajar di Center Simon Wiesentehal seperti dikutip dari Washington Post, 10 November Memoar Hitler 'Mein Kamf' Jadi Buku Terlaris di Jerman Patung lilin Hitler diletakkan berdekatan dengan tokoh dalam fllm Star Wars, Darth Vade dan di seberangnya foto Presiden Joko Widodo. Iklan Cooper mengatakan bisnis yang sengaja menggunakan Nazisme dan Holocaust untuk menghasilkan uang dan melupakan sejarah merupakan perilaku yang tidak termaafkan. Human Rights Watch juga mengecam pameran patung lilin di museum De Mata sebagai hal yang menjijikkan. Baca Khawatir akan Kebangkitan Nazi, Rumah Kelahiran Hitler DibongkarManajemen Museum De Mata di kota Yogyakarta justru berdalih patung lilin Hitler yang sudah ada sejak 2014 itu sebagai sosok populer bagi pengunjung museum terutama anak muda yang suka berfoto selfie dengan patung lilin Hitler. Ini bukan pertama kalinya Nazisme dan simbol-simbolnya muncul dan dipuja di Indonesia, negara berpenduduk Muslim terbesar di kafe bertema Nazi di kota Bandung misalnya, pelayan kafe mengenakan seragam SS, tentara bentukan Adolf Hitler, sehingga membangkitkan kemarahan di luar negeri selama beberapa tahun sampai dilaporkan untuk menutup kafenya pada awal tahun ini. Pada tahun 2014, sebuah video musik yang dibuat oleh bintang pop Indonesia sebagai penghormatan kepada calon presiden Prabowo Subianto menimbulkan kemarahan karena musiknya bernuansa Nazi.
MuseumPatung Lilin DeArca adalah museum patung lilin yang terinspirasi dari museum Madame Tussaud, dimana di dalam museum tersebut terdapat patung tokoh/karakter terkenal yang bisa anda abadikan dalam bentuk selfie bareng. Patung-patung tersebut merupakan karya seniman-seniman lokal yang bercita-rasa tinggi dan dibuat mirip dengan aslinya.
Patung lilin Adolf Hitler tampak di De Arca Museum di Yogyakarta, Indonesia 10/11/2017. Kehadiran patung tersebut memicu protes sehingga akhirnya dikeluarkan dari museum. Tujuannya mungkin baik, memperkenalkan seorang tokoh ternama yang sempat mengubah sejarah dunia. Akan tetapi cara penyampaian yang salah bisa membuat niat tersebut malah memicu kontroversi. Sepertinya itulah yang terjadi di De Mata - De Arca Museum-selanjutnya disebut De Arca Museum-, Yogyakarta. Nama museum tersebut mendadak terkenal ke seluruh dunia karena patung lilin Adolf Hitler yang sempat dipajang di ruang pamernya. Patung tersebut sudah tak terlihat lagi di museum sejak Sabtu 11/11/2017. Patung Hitler itu sempat berdiri gagah mengenakan jaket hitam di depan latar yang menggambarkan kamp konsentrasi Auschwitz, lengkap dengan tulisan "Arbeit Macht Frei"-"kerja akan membebaskanmu"-pada gerbang depan kamp tersebut. Hitler merupakan tokoh pendiri dan pemimpin Partai Nazi. Ambisi dan kekejamannya saat berkuasa, memicu terjadinya Perang Dunia II. Pada masa itu Hitler dan Nazi memperbudak dan membantai lebih dari satu juta orang keturunan Yahudi di seantero Eropa. Sebagian besar perbudakan dan pembantaian tersebut terjadi di Auschwitz. Rakya Jerman pun masih sulit untuk menghilangkan trauma yang diakibatkan peristiwa yang terjadi pada era Hitler. Oleh karena itulah, ketika keberadaan sebuah patung lilin Hitler yang tampak gagah dan menjadi ajang swafoto para pengunjung museum dengan wajah penuh senyum itu diketahui, beberapa organisasi pembela bangsa Yahudi meradang. "Semua hal tentang patung Hitler, red. amatlah salah. Sulit untuk menemukan kata yang bisa menggambarkan betapa nistanya hal itu," kata Rabbi Abraham Cooper, asisten dekan Simon Wisenthal Center kepada Associated Press h/t The Washington Post. "Gambar latarnya sangat menjijikkan. Seperti mengejek para korban yang masuk ke kamp Auschwitz, red. dan tak pernah ke luar lagi." Simon Wisenthal Center adalah organisasi yang berkampanye menentang anti-Semitisme dan penyangkalan terjadinya holokaus pembantaian bangsa Yahudi selama PD II. Peneliti Human Rights Watch Indonesia, Andreas Harsono mengatakan, patung lilin Hitler dengan latar belakang kamp konsentrasi Ausschwitz itu sangat "sickening" dan mencerminkan sentimen anti-Yahudi yang cukup luas di Indonesia. Konflik antara Israel dan Palestina yang tidak kunjung selesai, sambung Andreas, ikut menyuburkan anti-semitisme di Indonesia. "Kami menyambut baik keputusan ini mengeluarkan patung karena apapun tujuannya, menggambarkan Hitler layaknya seorang figur yang terhormat adalah buruk," kata Andreas kepada Deutsche Welle. Favorit pengunjung Patung lilin Adolf Hitler di De Mata Museum, Yogyakarta, menjadi kontroversi. Pada awalnya, pengurus museum seperti enggan untuk menanggapi protes tersebut dengan menyingkirkan patung tersebut. Hitler, menurut Marketing Officer De Arca Museum, Warli, adalah salah satu favorit pengunjung dan tak ada yang mengeluhkan keberadaannya sejak mengisi museum pada 2014. Para pengunjung, sambung Warli, tahu bahwa museum tersebut adalah museum hiburan. "Kami akan mengikuti saran dan respon publik. Biar saja mereka yang menilai, mana karakter yang baik dan buruk," tegas Warli. Di museum tersebut, Hitler adalah satu dari 80 patung para orang ternama yang dibagi dalam beberapa kategori, yaitu pahlawan nasional, tokoh dunia, dan selebiriti internasional. Namun kemudian, karena pemberitaan dan protes yang semakin gencar, De Arca Museum memutuskan untuk menyingkirkan patung tersebut dari ruang pamer. "Kami mohon maaf, dan bukan bermaksud tidak menghormati atau tidak menghargai pihak-pihak tertentu. Dengan permohonan maaf ini, kami tidak akan men-display kembali patung Hitler di De Arca Museum, karena ini sensitif sekali," kata Jamiy Misbah, manajer operasional De Arca Museum, kepada BBC Indonesia. Ia juga menjelaskan, patung Hitler dipajang karena dianggap sebagai salah satu tokoh berpengaruh di dunia, bukan untuk bersenang-senang tanpa berempati kepada para korban kekejamannya. Sejak mulai dipajang pada 2014, menurut Jamiy, baru Simon Wisenthal Center yang melayangkan protes secara resmi akan keberadaan patung lilin buatan seorang seniman asal Yogyakarta itu. Bukan sekali ini saja penggunaan simbol yang terkait dengan Hitler dan Nazi di Indonesia ramai menjadi bahan pembicaraan. Di Bandung, Jawa Barat, keberadaan Soldatenkaffee sempat menjadi kontroversi karena menghadirkan berbagai atribut tentara Nazi, juga memajang foto Hitler. Para pelayannya pun mengenakan seragam SS pasukan elit Nazi Jerman. Kafe tersebut kemudian tutup pada awal tahun ini. Namun bukan karena desakan agar tidak lagi menggunakan atribut Nazi, melainkan karena sepinya pengunjung. Kemudian seragam SS kembali menjadi perdebatan ketika penyanyi Ahmad Dhani mengenakan baju itu dalam sebuah video untuk mendukung Prabowo Subianto pada masa kampanye Pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2014. Sumber - Baca juga dari kategori BERITA - Sopir taksi daring wajib punya SIM A umum - Ibu tunggal juga berhak rayakan Hari Ayah - Segera limpahkan kasus Setya Novanto ke pengadilan 12-11-2017 1754 anasabila memberi reputasi Kaskus Addict Posts 2,445 heleh, Hitler ga boleh tpi klo tokoh" buatan barat boleh, 13-11-2017 0549 wah kok bisa 13-11-2017 0549 Retired Aktivis Reg. Jogjakarta Posts 12,824 Patung setan Kuntilanak diperbolehkan, ini patung orang malah gak di bolehin dasar konyol dah Padahal muka tu hitler banyak nongol di buku sejarah, kalo patungnya gak boleh ada di Indonesia, fotonya juga gak boleh harusnya, tebang pilih ini mah 13-11-2017 0549 Kaskus Addict Posts 1,176 Ht sepi amat 13-11-2017 0550 Kaskus Addict Posts 2,291 lebay dah, cuma patung duang.. lagian paham nazi tidak di Ban di indonesia seperti paham komunis. 13-11-2017 0550 Sieg heil 13-11-2017 0552 Kaskus Addict Posts 3,317 KEREENNNN 13-11-2017 0552 Orang barat benci nazi, orang timur benci komunis. hmmm 13-11-2017 0553 Kaskus Maniac Posts 6,793 nyimak di ht yang sepi ini 13-11-2017 0553 Hitler sama Stalin masih kejam Stalin 13-11-2017 0554 QuoteOriginal Posted By chemoll26âșKEREENNNN Ndasmu 13-11-2017 0555 Kaskus Addict Posts 2,019 mau aja patuh sama asing 13-11-2017 0556 Yahh mau gimna lagi. Emang hitler salah sih udah ngebantai wahyudi tapi kan ini untuk pembelajaran. 13-11-2017 0556 Aktivis Kaskus Posts 578 QuoteOriginal Posted By ufoterbangâșPatung setan Kuntilanak diperbolehkan, ini patung orang malah gak di bolehin dasar konyol dah Padahal muka tu hitler banyak nongol di buku sejarah, kalo patungnya gak boleh ada di Indonesia, fotonya juga gak boleh harusnya, tebang pilih ini mah Heil hitler !!! seig hail der fuchrer und kanzelier 13-11-2017 0557 Kaskus Addict Posts 3,317 QuoteOriginal Posted By semionstrogov32âșNdasmu 13-11-2017 0557 Kaskus Addict Posts 3,317 gembok deh 13-11-2017 0557 Heil Hitler! 13-11-2017 0557
Patung lilin para tokoh nasional dan dunia yang ada disini dibuat sesuai dengan ukuran aslinya. Banyak patung lilin presiden di dunia seperti patung Bung Karno dan Barack Obama. Selain para Presiden disini juga banyak dibuat patung para selebriti Celebrity on Vacation Trans TVLiputan dilakukan sebelum masa Pandemi Covid 19 Celebrity On Vacation Trans TV - 20DETIK
cS5w.